Kamus Geografi (O-Z) - Fatshaf Moonlight

Kamus Geografi (O-Z)

Kamus geografi mulai dari awalan huruf O hingga Z. Mencari arti objek formal hingga arti zona neritik
kamus geografi o-z 

Objek Formal : Metode atau pendekatan pengkajia, yang terdiri dari beberpa aspek, yaitu keruangan, lingkungan, kewilayahan, dan waktu.
Objek Material : Berkaitan dengan isi atau bahan kajian, seperti atmosfer, litosfer, hidrosfer, biosfer, dan antroposfer.
Ombrometer : Alat pengukur banyaknya curah hujan.
Orientasi Peta : Petunjuk arah pada peta yang menunjukkan arah utara dengan posisi mengarah ke atas.
Orogenesa : Proses terbentuknya gunung dan pegunungan atau pengangkatan lapisan bumi ke permukaan.
Oxisols : Tanah dari hasil pelapukan batuan di daerah beriklim tropis dan subtropis.

P

Paleoklimatik : Ikim pada zaman purba.
Palung Laut : Dasar laut yang curam.
Pantai : Suatu tempat bertemunya antara air laut dengan daratan.
Paparan : Dataran yang terhampar pada tepi benua.
Paparan Benua : Laut dangkal yang melandai dengan kedalaman rata-rata 200 meter dan terletak di sepanjang pantai suatu benua atau di tepi keliling benua.
Paparan Sahul : Wilayah laut Indonesia bagian timur meliputi Laut Aru dan Laut Arafuru.
Paparan Sunda : Wilayah laut Indonesia bagian barat meliputi Selat Malaka, Laut Cina Selatan, Selat Karimata, Selat Sunda, dan Laut Jawa.
Parameter : Ukuran untuk mengukur suatu keadaan secara relatif.
Parsec : satuan panjang yang dipakai dalam astronomi. Satuan ini merupakan singkatan dari "paralax of one arc second. Satuan ukuran jarak yang lebih besar paralaks bintang yang besarnya 1 detik busur (1/3.600 derajat).
Pasir : Bagian tanah yang memiliki ciri terasa kasar jika dipegang, berbutir, tidak lengket, dan tidak bisa dibentuk bola atau gulungan, serta dapat mengalirkan air (porous/permeabel).
Patahan (fault) : Retakan-retakan yang terjadi karena tenaga endogen yang bergerak secara horizontal atau lateral yang mengakibatkan lipatan-lipatan di bumi.
Patahan Transform : Lempeng-lempeng bergerak saling bergesekan tanpa menyebabkan adanya penghancuran pada litosfer.
Pembangunan : Transformasi suatu masyarakat tradisional menjadi masyarakat modern yang produktif.
Pendapatan Per Kapita : Pendapatan rata-rata setiap penduduk dalam waktu satu tahun.
Pendidikan : Usaha mengembangkan kepribadian dan kemampuan di dalam dan di luar sekolah dan berlangsung seumur hidup.
Permeabel : Sifat sesuatu benda yang bisa ditembusi oleh air.
Permukaan Bumi : 510 juta km persegi.
Perihelium : Kedudukan saat bumi terdekat dngan matahari.
Peta : Gambaran konvensional permukaan bumi atau benda angkasa, baik meliputi perwujudan letak, maupun data yang ada kaitannya seperti tampaknya bila dilihat dari atas, dan diperkecil dengan menggunakan skala tertentu dan dinyatakan dengan simbol-simbol tertentu. 
Peta Dasar : Peta sebagai hasil survei permulaan dari geodesi.
Peta Digital : Peta yang ditampilkan melalui tampilan komputer, biasanya berupa perangkat lunak/software.
Peta Dinamik : Peta yang menggambarkan gerakan suatu data, yang umumnya berupa simbol garis dan panah.
Peta Iklim : Peta yang menunjukkan pembagian iklim pada beberapa wilayah tertentu.
Peta Planimetri : Peta yang dibuat dalam bidang datar/dua dimensi.
Peta Tematik : Peta yang menampilkan tema tertentu atau khusus.
Peta Topografi : Peta berskala besar yang menggambarkan kenampakan umum permukaanbumi secara detail.
Peta Statistik Kualitatif : Peta yang menggambarkan penyebaran jenis data tanpa memperhitungkan jumlah data
Peta Statistik Kuantitatif: Peta yang menggambarkan penyebaran jenis data sekaligus memperhitung kan besaran data.
Peta Stereometri : Peta timbul/ peta tiga dimensi.
PH Tester : Alat yang berfungsi untuk mengukur PH air hujan di suatu tempat dengan satuan derajat keasaman.
Planet Dalam : Planet-planet yang jarak rata-ratanya ke Matahari lebih pendek dari jarak rata-rata Bumi-Matahari. Terdiri dari Merkurius dan Venus.
Planet Inferior : Planet bermassa kecil. Terdiri atas Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars.
Planet Luar : Planet-planet yang jarak rata-ratanya ke Matahari lebih panjang dari jarak rata-rata Bumi-Matahari. Terdiri dari Mars, Yupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
Planet Superior : Palnet bermassa besar. Terdiri atas Yupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
Premeval : Debu purba yang berasal dari matahari.
Presipitasi : Peristiwa pengembunan.
Prinsip Deskripsi : Penjelasan lebih lanjut mengenai gejala-gejala yang diselidiki/dipelajari.
Prinsip Interelasi : Suatu hubungan saling terkait dalam ruang antara gejala yang satu dengan gejala yang lain.
Prinsip Korologi : Gejala, fakta, maupun masalah geografi di suatu tempat yang ditinjau dari sabarannya, interelasinya, intreraksinya, dan integrasi dalam ruang.
Prinsip Penyebaran : Suatu gejala dan fakta yang tersebar tidak merata di permukaan bumi, yaitu meliputi bentang alam, tumbuhan, hewan, dan manusia.
Punggung Laut : Punggung pegunungan di dasar laut.
Pussurta : Pusat Survei Pemetaan.
Pyroklastik : Batuan yang berasal dari erupsi gunung berapi yang keluar berbentuk debu halus, kemudian terbentuklah endapan berlapis-lapis.

Q, R 

Rawa : Daratan yang selalu tergenang air sebagai akibat permukaan tanah lebih rendah dari air tanah permukaan dan sistem pembuangan airnya kurang semurna.
Regosol : Tanah yang berasal dari endapan abu vulkanis baru yang memiliki butir kasar. Terbentuknya tanah regosol berasal dari materi gunung berapi atau dapat juga berasal dari endapan pasir di pantai.
Relief : Tinggi rendahnya permukaan bumi di suatu wilayah.
Rotasi Bumi : Perputaran bumi pada porosnya.
Revolusi Bumi : Peredaran bumi mengelilingi matahari pada suatu bidang orbit yang disebut ekliptika.

S 

Sabana : Daerah padang rumput yang luas dengan diselingi adanya pohon-pohon/semak-semak disekitarnya.
Samudera : Hamparan perairan di muka bumi yang sangat luas yang menghubungkan
benua yang satu dengan benua yang lainnya.
Satuan Astronomi (SA): (Astronomical Unit) (AU) Satu satuan astronomi adalah satu kali jarak  Bumi-Matahari (150 juta km). Satuan ukuran itu digunakan untuk menentukan jarak benda-benda di sekitar tata surya.
Satuan Kecepatan :Dalam tiap satu detik, cahaya dapat merambat dengan kecepatan Cahaya 300.000km.
SDA : Sumber Daya Alam.
SDM : Sumber Daya Manusia.
Sedimen Tuff : Bahan-bahan erosi yang telah diendapkan secara berlapis-lapis.
Seisme : Getaran-getaran tanah yang disebabkan oleh gelombang seismik yang dipancarkan oleh sumber gempa.
Selat : Laut sempit yang terletak di antara dua pulau.
Shelf : Paparan benua.
SIG : Sistem Informasi Geografis.
Simbol : Lambang yang digunakan untuk keterangan peta.
Simbol Kualitatif : Simbol pada peta yang tidak mencerminkan jumlah atau angka-angka atau volume.
Simbol Kuntitatif : Simbol pada peta yang memuat unsur nilai atau angka atau jumlah sesuatu yang ditampilkan.
Sirkum : Jalur pegunungan/gunung api.
Sistematis : Mengelompokkan pengetahuan geografis menjadi kategori yang kemudian dibahas secara detail.
Skala : Ukuran atau perbandingan jarak di peta dengan jarak sebenarnya.
Skala Nominal : Skala yang ditunjukkan dengan angka.
Skala Besar : berskala < 1 : 5.000 – 1 : 250.000.
Skala Sedang : berskala < 1 : 250.000 – 1 : 500.000.
Skala Kecil : berskala < 1 : 500.000 – 1 : 1.000.000.
Skala Tinjau : berskala < 1 : 1.000.000.
Slenk : Bentuk pengangkatan yang mengalami penurunan ke bawah.
Spheroid : Bumi berbentuk dempak, yaitu berbentuk bola namun sedikit rata pada kutubnya.
Spodosols : Tanah hutan yang asam merupakan akumulasi metal humus yang kompleks.
Soltis : Kedudukan matahari pada 23,5° LU terjadi pada tanggal 22 Juni, disebut soltis musim panas atau pada 23,5° LS terjadi pada 22 Desember, disebut soltis musim dingin untuk Belahan Bumi Utara.
Stalagmit : Batuan berbentuk kerucut yang berdiri tegak di gua batu kapur.
Stalagtit : Batuan berbentuk gigi sisir atau paku tergantung pada atap gua kapur.
Stratosfer : Lapisan udara yang tingginya sekitar 18 – 60 km.
Stepa : Padang rumput.
Suhu Udara : Panas atau dinginnya udara di suatu tempat pada waktu tertentu.
Sungai Episodik : Sungai yang airnya banyak pada musim hujan, tetapi kering pada musim kemarau.
Sungai Konsekuen : Sungai yang arah alirannya sesuai dengan arah kemiringan lereng daratan.
Sungai Hujan : Sungai yang airnya berasal dari air hujan.
Sungai Salju : Sungai yang airnya berasal dari gletser.
Sumber Peta : Sumber pembuatan peta.
Sungai Obsekuen : Anak sungai subsekuen yang arah alirannya berlawanan dengan sungai konsekuen.
Sungai Periodik : Sungai yang airnya banyak pada musim hujan, tetapi airnya sedikit pada musim kemarau.
Sungai Resekuen : Anak sungai subsekuen yang arah alirannya sejajar dengan sungai konsekuen.
Sungai Subsekuen : Anak sungai konsekuen yang arah alirannya tegak lurus dengan sungai konsekuen.

Tablet Peta : Peta kuno peninggalan bangsa Mesir yang berbentuk lempengan.
Tanah : Suatu benda alami heterogen yang terdiri atas kompenen-komponen padat, cair, dan gas yang mempunyai sifat serta perilaku yang dinamik.
Tekstur Tanah : Menunjukkan kasar halusnya tanah.
Teluk : Laut yang menjorok ke daratan.
Terjal : Lereng dengan kemiringan lebih dari 45° dan kurang dari 75°.
Termometer : Alat yang digunakan untuk mengukur suhu udara pada suatu tempat tertentu dalam satuan waktu tertentu dan menngunakan satuan ukur derajat.
Termometer Bola Basah-Bola Kering : Berfungsi untuk mengukur kelembaban nisbi udara di suatu tempat  dan waktu tertentu yang dinyatakan dengan persen (%).
Termometer Dinding: Termometer yang berfungsi untuk mengukur suhu udara yang memiliki  kemampuan ukur antara -18° C sampai dengan 50° C.
Termometer Maksimum - Minimum: Termometer yang berfungsi untuk mengukur suhu udara terendah dan  tertinggi pada suatu tempat dengan satuan derajat.
Tektonisme : Peristiwa pergerakan lempeng-lempeng lapisan tanah.
Tenaga Eksogen : Tenaga pembentuk permukaan bumi yang berasal dari luar bumi.Contohnya : pelapukan, erosi, dan sedimentasi.
Tenaga Endogen : Tenaga pembentuk permukaan bumi yang berasal dari dalam bumi. Contohnya : tektonisme, vulkanisme, dan seisme.
Teori Difusi : Teori difusi mencoba menelaah penjalaran atau pemekaran fenomena dalam ruang dan dimensi waktu tertentu.
Toponimi : Menentukan letak dan nama.
Top Soil : Permukaan tanah paling atas.
Transgresi : Bagian laut yang pada asalnya daratan dan menjadi laut karena pencairan es pada kutub bumi.
Travertin : Batu gamping yang terbentuk dari proses dan pengendapan secara kimia.
Trench : Palung laut.
Tropic of Cancer : 23 1⁄2 ° sebagai garis balik utara.
Tropic of Capricorn : 23 1⁄2 ° sebagai garis balik selatan.
Troposfer : Lapisan udara paling dekat dengan permukaan bumi, tingginya sekitar 9-18km dari permukaan bumi.

Udara : Benda gas yang menyelubungi bumi dengan ketinggian tertentu, tidak berwarna, tidak berbau, tidka dapat dilihat dan tidak dapat dirasakan , kecuali dalam keadaan bergerak (angin).
Up Welling : Suatu proses di mana air dari bagian bawah sampai ke atas, biasanya disebabkan oleh arus divergen atau arus lepas pantai.
Ultisols : Tanah yang telah tercuci dengan zona subsoil yang terdiri dari akumulasi lempung dan > 35% base saturation.
Urbanisasi : Perpindahan penduduk dari daerah perdesaan ke daerah perkotaan.

Vertisols : Tanah berlempung yang memiliki kemampuan untuk menyusut di musim kering dan memuai di musim basah/lembab.
Vulkanisme : Gejala-gejala yang timbul akibat aktifitas gunung berapi.

Wisatawan : Seseorang yang melakukan wisata dengan menikmati perjalanan dari suatu kunjungan.
Wind Vane : Baling-baling angin.
Wladimir Köppen : Seorang ahli klimatologi dari Austria, membagi iklim di muka bumi atas dasar rata-rata suhu udara dan curah hujan bulanan atau tahunan.
 

X, Y, Z 

ZEE : Zona Ekonomi Ekslusif, adalah laut sejauh 200 mil ke arah laut bebas diukur dari garis dasar lurus (pulau terluar).
Zona Abisal : Bagian laut dengan kedalaman lebih dari 2.000 meter.
Zona Batial : Bagian laut dengan kedalaman 200 meter sampai 2.000 meter.
Zona Litoral : Bagian laut terdapat di pantai antara air laut pasang naik dan air laut pasang surut.
Zona Neritik : Bagian laut yang dangkal sampai kedalaman 200 meter.

Daftar Pustaka

Tim Abdi Guru. 2004. Geografi SMP Untuk Kelas VII. Jakarta : Erlangga.
Tim Abdi Guru. 2004. Geografi SMP Untuk Kelas VIII. Jakarta : Erlangga.
Meurah Cut, Jaya Wangsa, Katarina Yuli. Geografi Untuk SMA Kelas X. Jakarta : Erlangga.

kembali ke  : KAMUS GEOGRAFI (A-F)
                    KAMUS GEOGRAFI (G-N) 
 

A mom of "Triple-A", enthusiastic for sharing knowledge, feeling, and a passion to create in the Dark Side Office

Post a Comment

Silahkan tambahkan komentar sesuai dengan topik, komentar yang disertai link akan dihapus.Terimakasih
Post a Comment
© Fatshaf Moonlight. All rights reserved. Developed by Jago Desain